MENANTI DALAM PENGHARAPAN
Views: 0
Markus 13: 37
“Apa yang Kukatakan kepada kamu, Kukatakan kepada semua orang:berjaga-jagalah!”
Menanti Dalam Pengharapan
Syalom jemaat yang terkasih didalam Tuhan.. Semoga bapak/ibu/saudara-saudari dalam keadaan baik..
Jemaat yang terkasih….. Tuhan Yesus menjelang akhir hidup-Nya mengajak para murid-Nya agar dengan penuh harapan mereka menantikan kedatangan Allah. Sikap yang dituntut Yesus dalam menantikan kedatangan Allah bukan secara pasif, bukan dengan tidak berbuat apa-apa, bukan dengan sikap acuh tak acuh, tidak peduli dan masa bodoh. Yesus minta agar menantikan kedatangan Allah dengan berjaga, harus waspada dan siap sedia untuk menyambut datang-Nya kapanpun dan dalam situasi apa saja, Ia akan selalu datang. Kedatangan-Nya dinantikan dalam pengharapan, dengan berjaga dan waspada.
Yesus itu sudah, sedang dan akan datang. Ia datang dalam hati, dalam keluarga, dalam kehidupan bersama kita, dalam Gereja. Ia datang dalam setiap peristiwa dan pengalaman hidup kita setiap hari, dalam setiap kali kita berbuat baik, juga ketika merayakan kehadiran-Nya dalam sakramen-sakramen, dalam doa-doa kita; juga ketika kita membangun hidup yang rukun, damai, saling mengasihi dan mengampuni, di sana Ia selalu hadir.
Tuhan juga datang pada saat akhir hidup kita. Kehadiran-Nya itu perlu kita sadari dan mengalaminya. Bahkan di masa penuh rahmat ini, masa Adven, secara khusus dengan penuh pengharapan kita menantikan kedatangan-Nya. Ia datang dan hadir dalam hati yang siap, dalam hati yang berjaga, sehingga menjadi berkat bagi yang siap menyambut-Nya.
Bapak/ibu/saudara… Mengapa kita menantikan-Nya dalam pengharapan?. Karena Yesus adalah pembawa keselamatan, pembawa damai, pembawa kepenuhan, penyembuh luka-luka, karena Ia adalah Allah kita. Ia datang setiap saat, kapan saja, disaat yang tak terduga sekalipun.
Setiap saat berarti ketika kita hidup demi Kristus, ketika kita percaya kepada-Nya, ketika kita terbuka menyambut-Nya, ketika hidup kita selalu terarah kepada-Nya dan ketika kita dengan kesadaran penuh menyiapkan datang-Nya. Kita berjaga penuh pengharapan karena kita pun tidak tau saatnya Tuhan datang. Adven menjadi sangat istimewa karena kita menantikan-Nya dalam pengharapan. Dan ketika kita memiliki pengharapan, kita tidak pernah akan dikecewakan.
Selama masa adven ini, marilah kita tetap melakukan segala sesuatu dalam hidup dan karya di tempat tugas kita masing-masing dengan baik dan jujur, benar dan adil, setia dan tabah, penuh rasa tanggungjawab, disiplin, penuh pengorbanan, dengan sungguh-sungguh dan dengan dengan penuh kasih; juga ketika kita boleh menerima orang lain dengan penuh kasih, saling mengampuni, saling membantu, semangat mendoa. Karena dalam Dia ada hidup, dan kita hidup dalam segala kelimpahannya. Inilah berkat adven bagi kita. Selamat memasuki dan menghayati minggu adven untuk kita semua. Tuhan memberkati.
Doa
Mari kita berdoa, Ya Tuhan hadirlah dalam kehidupan kami, karena kami sangat menantikan Engkau dengan penuh harap. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus, kami telah berdoa. Amin.