KARENA DIA YANG MENGUATKAN
Views: 0
Bacaan: Filipi 4: 13
”Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku”
Syalom jemaat yang terkasih didalam Tuhan.. Semoga bapak/ibu/saudara-saudari dalam keadaan baik..
Jemaat yang terkasih..
Rasul Paulus memiliki komitmen yang luar biasa dalam melayani Tuhan Yesus, bahkan dia mengatakan bahwa baginya hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.
Dalam pelayanannya, Paulus banyak mengalami kesulitan, masalah, ancaman bahkan penderitaan, lebih sering di dalam penjara, didera di luar batas, kerap kali dalam bahaya maut, lima kali disesah orang Yahudi, satu kali dilempari batu, tiga kali mengalami kapal karam, sehari semalam terkatung-katung di tengah laut, dalam perjalanannya sering diancam bahaya banjir dan bahaya penyamun dan bahaya lainnya, kerap kali tidak tidur, lapar dan dahaga, kedinginan dan tanpa pakaian.
Menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat memang cuma-cuma, tetapi mengikut dan melayani Yesus ada harga yang harus dibayar, semakin kita giat melayani Tuhan Yesus, semakin banyak rintangan dan tantangan yang akan kita hadapi.
Melayani Tuhan Yesus memang akan memperoleh mahkota tetapi jangan hanya berfokus pada mahkota, ada salib yang harus kita pikul, ada pergumulan dan kesulitan bahkan penderitaan yang akan kita pikul menjadi bagian dalam pelayanan kita.Namun, Paulus mengatakan bahwa segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia, yang memberi kekuatan kepadaku. Itulah yang harus kita Imani, Yakini bahwa kuasa-Nya menjadikan kita kuat menjalani segala pergumulan kita. Di bagian lain, Paulus juga mengatakan, ”Sebab kepada kamu dikaruniakan bukan saja untuk percaya kepada Kristus, melainkan juga untuk menderita bagi Dia”
Selama kita hidup, maka kita tidak bebas dari kesulitan, tantangan dan masalah, seringkali kita merasa tidak sanggup menghadapinya, namun ingatlah apa yang Paulus yakini, bahwa Tuhan yang memberi kekuatan kepada kita, sehingga kita dapat menanggungnya
”Sebab aku yakin, bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita”. Selamat berefleksi, Tuhan memberkati.
Doa
Mari kita berdoa, ya Tuhan Allah dalam tiap pelayanan kami sering kali kami mengejar mahkota kehidupan. Tetapi kami lupa bahwa ada salib yang harus kami pikul, yang harus kami jalani. Mampukan kami ya Tuhan untuk boleh terus memikul salib-Mu sampai akhir hidup kami. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus, kami telah berdoa. Amin.