KASIH KRISTUS TIDAK BERUBAH

Views: 0

Bacaan: Efesus 3 : 18
”Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus”

Syalom jemaat yang terkasih didalam Tuhan.. Semoga bapak/ibu/saudara-saudari dalam keadaan baik..
Jemaat yang terkasih.. Ada peribahasa yang mengatakan bahwa kasih ibu sepanjang masa dan kasih anak sepanjang galah, yang menggambarkan betapa besar kasih seorang ibu terhadap anak-anaknya, tak terukur dan tak terhingga, namun di sisi lain kita juga menyadari bahwa dalam realitanya kasih manusia ada batasnya, termasuk kasih ibu.
Bukankah kita juga mendengar adanya seorang ibu yang membuang bayinya, ada lagi ibu yang menyiksa serta membunuh anaknya, karena kemungkinan dalam keadaan stres.

Berbeda sekali dengan kasih Tuhan terhadap kita, kasih-Nya tidak terbatas, selalu baru setiap pagi, Paulus menggambarkan kasih Tuhan itu lebar, panjang, tinggi dan dalam, tidak terukur, tidak terhingga, tak terbilang.
Kalau kita bertanya, seberapa besar kasih Tuhan terhadap kita?
Maka kita bisa melihat pengorbanan Kristus di kayu salib.

Dia rela mati di kayu salib untuk menebus hukuman atas dosa-dosa kita, supaya kita tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal. Dia juga memelihara hidup kita dan Tuhan juga memberikan masa depan yang penuh harapan. Pemazmur berkata, ”Sebab kasih setia-Mu dibangun untuk selama-lamanya; kesetiaan-Mu tegak seperti langit”

Kasih Tuhan bagi kita tak pernah berubah meskipun seringkali kita berubah. Kasih-Nya sempurna adanya dan tidak bersyarat, berbeda dengan kasih manusia yang sering menuntut balasan atau persyaratan, sebab firman Tuhan berkata, ”kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita”. Biarpun Tuhan Yesus telah naik ke surga, namun kasih-Nya tetap tinggal melingkupi kita.
Selamat mengasihi untuk kita semua, Tuhan memberkati.

Doa
Mari kita berdoa, ya Tuhan Allah Sang sumber Kasih. Ampuni kami yang acapkali sulit untuk mengasihi meskipun Engkau telah meneladankan kasih terlebih dahulu. Ampuni kami ya Tuhan jikalau kami belum bisa menebarkan kasih kepada sesama kami. Bimbing kami untuk boleh terus mengasihi sesama kami. Ajarlah kami terus ya Bapa agar kami boleh semakin mengerti makna pengorbanan-Mu. Inilah kami anak-anak-Mu yang penuh dosa dan cacat cela. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus, kami telah berdoa. Amin.