KAMI MENANTI KEDATANGANMU
Views: 0
Bapak/ibu dan saudara-saudari yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus, Syalom Alekhem!
Tidak terasa kita sudah memasuki Minggu Adven ketiga dan kita merenungkan sebuah tema: “Kami menanti kedatanganMu”. Dasar perenungan kita dari Matius 11:1-3 Di dalam penjara Yohanes mendengar tentang pekerjaan Kristus, lalu menyuruh murid-muridnya bertanya kepada-Nya: ” Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan orang lain?” Demikianlah Injil Tuhan Yesus Kristus. Berbahagialah setiap orang yang mendengarkan firman Tuhan dan yang memeliharanya.
Injil Matius menceritakan bahwa Yohanes Pembaptis, seorang nabi yang dipakai Tuhan luar biasa untuk mempersiapkan umat menyambut Tuhan Yesus, Sang Mesias. Namun ketika ia berada di dalam penjara, ia mengalami pergumulan yang berat dalam hidupnya, ia mulai ragu-ragu dan bertanya dalam dirinya tentang Kristus: “Engkaukah yang akan datang itu, atau haruskah kami menantikan orang lain?” Yohanes ingin memperoleh jawaban dan penegasan yang langsung dari Tuhan Yesus, agar keragu-raguannya tidak terus mengambang. Maka Yohanes menyuruh murid-muridnya untuk bertanya langsung kepada Tuhan Yesus.
Bagaimana sikap Tuhan Yesus? Apa jawaban Tuhan Yesus? Tuhan Yesus tidak marah kepada Yohanes, karena keragu-raguannya. Tuhan Yesus menjawab: “Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan kamu lihat: orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik. Berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku”.
Jawaban Tuhan Yesus bertujuan untuk mengingatkan Yohanes, dan juga untuk kita semua manakala kita mempunyai keragu-raguan seperti Yohanes. Tuhan Yesus mengingatkan segala karyaNya sebagai Messias, supaya kita semua tetap kuat dalam iman dan tetap berpengharapan kepadaNya. Tidak perlu ragu-ragu lagi, sehingga kita tidak perlu menanti yang lain, yang bukan Messias. Mengapa Saudara? Karena Tuhan Yesus menegaskan: “Berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku!” Amin, Saudara? Puji Tuhan!
Seperti kesaksian pujian yang dinyanyikan oleh jemaat dalam Ibadah Minggu Adven ketiga GKI Kwitang sebuah lagu yang berjudul “Kami menanti kedatanganMu”. Lagu ini menceritakan kerinduan umat menanti kedatangan Tuhan untuk dipersatukan di dalam Kerajaan Tuhan.
Meskipun kita tidak tahu kapan waktunya kedatangan Tuhan itu, namun biarlah kita tetap setia menanti kedatangan Tuhan dengan penuh pengharapan. Meskipun kita saat ini tidak lepas dari segala pergumulan, ratap tangis dan sedih, namun kita percaya Tuhan Yesus akan melenyapkan segala duka dan maut pedih.
Apakah ada di antara Saudara yang saat ini sedang mengalami pergumulan yang berat sampai ragu-ragu terhadap Tuhan Yesus sebagai Messias? Biarlah Firman Tuhan hari ini sungguh menguatkan Saudara.
Bersediakah Saudara belajar dari Yohanes Pembaptis, yang tetap setia dalam iman kepada Kristus sampai akhir hidup, meskipun ia tidak lepas dari pergumulan?
Bersabarlah sampai kedatangan Tuhan!
Bersabarlah dan teguhkanlah hatimu! Lakukanlah saja! Itu sudah cukup. Amin.
Mari kita berdoa:
Ya Tuhan Yesus, Sang Juruselamat. Mampukanlah kami tetap setia sampai kedatanganMu. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus kami berdoa. Amin.
Tuhan memberkati Saudara dan keluarga!
Maranatha (AM15122022).