TUHAN SUMBER GEMBIRA SAMPAI MASA TUA!
Views: 0
Bapak Ibu, Saudara Saudari dan para lansia yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus, Syalom Alekhem! Apa kabar Saudara? Semoga semua dalam keadaan baik, dalam anugerah dan penyertaan Tuhan. Hari ini dalam Pekan Bina Dewasa dan Lansia, kita merenungkan pesan firman Tuhan yang sangat penting bagi kita semua, terutama bagi para lansia, berjudul: “Tuhan Sumber Gembira Sampai Masa Tua”, dengan dasar dari Mazmur 71:9 dan 18 (TB 2) “Janganlah membuang aku pada masa tuaku, janganlah meninggalkan aku apabila kekuatanku habis… Juga sampai masa tuaku dan putih rambutku, ya Allah, janganlah meninggalkan aku, supaya aku memberitakan kuasa-Mu kepada generasi kemudian, keperkasaan-Mu kepada semua orang yang akan datang.” Demikianlah firman Tuhan. Yang berbahagia ialah setiap orang yang mendengarkan firman Tuhan dan yang melakukannya.
Saudara-saudara yang terkasih dalam Kristus, khususnya para lansia dan jemaat dewasa. Bagi banyak orang, masa tua sering diwarnai dengan berbagai kesulitan dan tantangan, bahkan penderitaan. Ayat ini nampaknya mencerminkan ketakutan yang mungkin dirasakan di usia lanjut.
Terkadang, kita merasa semakin lemah, dan mungkin khawatir akan masa depan. Tetapi ingatlah, Tuhan tidak pernah meninggalkan kita! Justru di masa tua, Tuhan hadir sebagai sumber kekuatan dan kegembiraan yang abadi.
Ayat ini menegaskan bahwa di masa tua, tugas kita sebagai saksi Tuhan belum selesai. Justru, kita masih diberi kesempatan untuk bersukacita di dalam-Nya dan berbagi sukacita itu kepada generasi yang lebih muda. Meskipun tubuh makin lemah, sukacita yang datang dari Tuhan tidak pernah pudar. Tuhan tetap menjadi sumber sukacita yang tak berkesudahan. Ia adalah sumber kekuatan, damai, dan kegembiraan yang melampaui semua pergumulan hidup.
Seperti kesaksian pujian yang dinyanyikan oleh seorang Penatua GKI Kwitang sebuah lagu yag berjudul: “Tuhan Sumber Gembiraku.” Sebuah pujian yang menginspirasi banyak orang. Syair lagu ini menggambarkan kegembiraan yang meliputi alam semesta, demikian pula hati kita dipenuhi dengan sukacita yang diberikan Tuhan: “Semua bunga ikut bernyanyi, gembira hatiku; segala rumputpun riang ria, Tuhan Sumber gembiraku”.
Ada kesaksian kisah nyata dari Corrie ten Boom, seorang wanita lansia yang tetap merasakan sukacita dan ketenangan di tengah penderitaan yang luar biasa. Corrie ten Boom adalah seorang wanita Kristen Belanda yang hidup selama Perang Dunia II. Bersama keluarganya, ia membantu menyembunyikan orang-orang Yahudi dari kejaran Nazi, dan akhirnya ia sendiri ditangkap dan dimasukkan ke kamp konsentrasi. Di kamp tersebut, Corrie mengalami penderitaan penyiksaan fisik.
Namun, meskipun menghadapi semua itu, ia tetap berpegang teguh pada imannya dan merasakan damai serta kegembiraan di dalam Tuhan!
Ketika Corrie dibebaskan setelah perang, dia tidak menyimpan akar pahit, tetapi justru berbagi tentang kasih dan pengampunan Tuhan kepada banyak orang. Bahkan di masa tuanya, Corrie terus berkeliling dunia untuk bersaksi bagaimana Tuhan memberikan kegembiraan dan penghiburan, meskipun menghadapi penderitaan. Di masa tuanya, Corrie tetap melayani dan hidup dengan penuh sukacita, bukan karena keadaan di sekelilingnya mudah, tetapi karena sumber sukacitanya adalah Tuhan!
Saudara-saudara, penderitaan tidak pernah menghilangkan sukacita yang datang dari relasi kita dengan Tuhan. Firman Tuhan hari ini mengingatkan bahwa sukacita yang sejati tidak tergantung pada keadaan, harta benda, atau pada manusia, tetapi pada iman kita kepada Tuhan yang selalu menyertai kita, apa pun yang terjadi.
Kita dapat bergembira, karena Tuhan selalu ada bersama kita. Bahkan dalam kelemahan, kita dapat menemukan kekuatan dalam kasih-Nya yang tiada habisnya. Amin, Saudara?
Bersediakah Saudara tetap bergantung kepada Tuhan, Sumber sukacita kita? Bersediakah Saudara sampai masa tua tetap menjadi saksi Tuhan dengan berbagi sukacita bagi banyak orang? Bersediakah, Saudara? Lakukanlah saja! Itu sudah cukup! Amin.
Mari kita berdoa:
Ya Tuhan, Bapa kami yang di surga, kami bersyukur karena Tuhan adalah Sumber sukacita kami dalam segala keadaan. Kami berdoa untuk Komisi Dewasa dan Komisi Lansia GKI Kwitang, kiranya Tuhan memberkati segala program dan aktivitasnya. Kiranya Tuhan memberkati para lansia agar tetap bergembira dan menjadi teladan yang baik bagi generasi yang lebih muda. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus kami berdoa. Amin. Tuhan memberkati Saudara dan keluarga!
(AM 26092024)