MENANG
Views: 0
Bacaan: Wahyu 15: 4 (TB2)
”Siapakah yang tidak takut, ya Tuhan, dan tidak memuliakan nama-Mu? Sebab, Engkau saja yang kudus. Semua bangsa akan datang dan sujud menyembah Engkau, sebab telah nyata kebenaran segala penghakiman-Mu.”
Syalom jemaat yang terkasih didalam Tuhan.. Semoga bapak/ibu/saudara-saudari dalam keadaan sukacita.. Siapa di antara kita yang tidak ingin menang ketika kita sedang mengikuti sebuah perlombaan? Tentu kita akan merasa senang jika dapat memenangkan perlombaan tersebut. Akan tetapi hal ini berbeda dengan Alex, seorang atlet lari marathon. Untuk memenangkan perlombaan lari marathon, ia melakukan cara yang curang, yaitu dia menggunakan cara dopping. Pada akhirnya ia ketahuan menggunakan dopping dan didiskualifikasi karena kecurangannya. Ia tidak dapat melanjutkan lagi lomba lari marathon tersebut dan gagal menjadi seorang juara meskipun ia sudah berlatih berhari-hari. Perbuatan Alex menghalalkan segala cara agar meraih kemenangan ini adalah sebuah sikap yang tidak benar, yang pada akhirnya menjadi malapetaka bagi dirinya sendiri.
Bagian bacaan firman Tuhan hari ini menceriterakan Rasul Yohanes yang mendapatkan penglihatan tujuh malaikat dengan tujuh malapetaka (Ay. 1) Hal ini menunjukkan bagaimana murka Allah dan berakhirnya murka Allah. Tidak hanya melihat hal yang sangat mengerikan, Yohanes juga mendapatkan penglihatan orang-orang yang telah menang melawan binatang dan mereka mengungkapkan syukur dengan puji-pujian kepada Allah (Ay. 3-4). Dalam pujian itu mereka memuliakan kebesaran Tuhan Allah dan memuji segala karya Allah yang Maha Kuasa. Karena itu hanya Allah saja yang patut disembah dan dimuliakan.
Setiap kita tentu tidak menginginkan malapetaka hadir dalam hidup kita. Pertandingan hidup dalam dunia ini semakin hari semakin berat, karena itu kita harus berserah diri kepada Tuhan. Apapun yang terjadi dalam kehidupan, hendaknya kita tetap mengucap syukur kepada Tuhan. Kita mengucap syukur dalam segala keadaan. Pertandingan hidup dalam dunia ini tidak akan selesai, selama kita masih ada di dunia.
Saat ini kita dipanggil untuk memperjuangkan kehidupan, untuk menang bersama Tuhan. Ingatlah bahwa Tuhan adalah kasih, Ia juga Allah yang adil pada umat-Nya. Barangsiapa yang setia mengikut-Nya maka ia akan mendapatkan kemenangan, hidup kekal bersama Kristus. Sebaliknya mereka yang masih hidup dalam dosa akan mendapatkan hukuman Allah, sebab upah dosa ialah maut. Mari terus hidup di dalam Tuhan Yesus sebab Dialah pokok keselamatan dan kemenangan kita. Selamat berefleksi, Tuhan memampukan kita.