PAY IT FORWARD
Views: 0
Bacaan: 1 Yohanes 3:18
“Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran”.
Salam sehat penuh rahmat, Tuhan sertamu!
Pay it forward adalah sebuah gagasan tentang meneruskan untuk melakukan kebaikan. Seperti misalnya seseorang telah menerima kebaikan dari orang lain, maka ia melakukan kebaikan kepada orang lain lagi, semikian seterusnya. Bila kebaikan tersebut dapat dilakukan secara terus menerus secara berantai, maka diharapkan akan menghasilkan ‘efek domino’ kebaikan. Maksudnya banyak orang akan terinspirasi dan bersedia melakukan kebaikan tersebut.
Pertanyaannya adalah apakah harus berupa tindakan kebaikan yang besar? Oo tentu saja tidak harus berupa tindakan yang besar dan spektakuler, melainkan mulai dari tindakan kebaikan kecil dan sederhana. Misalnya: sapaan dan senyum dengan ramah. Bila Anda menerima sapaan dan senyuman dari orang yang lain, jangan simpan sendiri melainkan sebarkan senyum dan sapaan itu kepada orang lain. Dan demikian seterusnya. Bila semua orang melakukan hal yang sama, bukankan dalam waktu yang tidak terlalu lama, maka sebuah kota akan dapat berubah wajah menjadi kota yang ramah.
Sebagai orang-orang percaya, sebetulnya gagasan pay it forward ini sangat Alkitabiah. Betapa tidak?
Allah sendiri melalui Tuhan Yesus telah menjadi teladan dalam melakukan “tindakan kasih yang nyata”. Tuhan Yesus rela menjadi manusia dan memberikan nyawa-Nya bagi keselamatan dunia. Oleh karena kita telah mendapatkan dan merasakan kebaikan Allah ini, maka sudah sepantasnya bila kita juga membagikan kebaikan kepada orang-orang lain.
Jangan sampai bahwa kebaikan itu hanyalah berupa konsep-konsep di atas kertas atau materi-materi diskusi, melainkan mesti dipraktikan di dalam kehidupan kita. Bukankah ini yang dinasihatkan oleh Yohanes, ketika ia menyatakan “Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran”. Salah satu tugas panggilan Kristiani, kita dipanggil untuk menghasirkan Kerajaan Allah di muka bumi ini. Dan salah satu wujud dari tabda hadirnya Kerajaan Allah adalah dipraktikkannya kebaikan dan kebenaran di dalam kehidupan.
Nah, tentunya tanda-tanda Kerajaan Allah ini akan dapat semakin dirasakan kehadirannya di muka bumi ini, bila banyak anak-anak Tuhan yang terlibat untuk melakukannya. Salah satu caranya ‘pay it forward’ kebaikan yang telah kita terima dan rasakan itu kepada orang-orang lain. Saya yakin , kita dapat melakukan hal ini mulai dari tindakan yang sederhana.
Terlebih di masa raya adven ini yang mana pandemi belum juga kunjung usai. Mari kita sebarkan kebaikan dan bantuan di mana perlu kepada mereka yang membutuhkan, dan selanjutnya tulrakan itu untuk orang lain. Niscaya, akan menjadi berkat.
Selamat berjuang, Tuhan Yesus memberkati.
Salam: Guruh dan keluarga.
Doa:
Terimakasih, ya Tuhan, karena kami sudah merasakan kebaikan-kebaikan Tuhan. Kami rindu untuk membagikan kebaikan itu kepada orang-orang lain. Kami percaya bahwa Roh Kudus akan memampukan kami untuk melakukannya. Terpujilah Nama-Mu, ya Tuhan Yesus, kekal selama-lamanya. Amin.
