SERAH TERIMA TUGAS dan JABATAN
Views: 0
Bahan:
Kisah Para Rasul 1: 8, Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.
Di jajaran birokrasi atau jenjang tugas dan jabatan di pemerintahan atau perusahaan menjadi agenda rutin atau hal yang biasa dilakukan ”Serah terima jabatan”. Dengan adanya petugas atau pejabat yang baru, maka cara kerja bahkan kebijakan untuk pekerjaan yang dijalankan pejabat baru kemungkinan akan sangat berbeda dengan pejabat yang lama. Firman Tuhan Kis 1:8, adalah nasihat dan janji Tuhan Yesus pada jam-jam terakhir sebelum naik ke sorga, atau saat perpisahan-Nya dengan murid-murid-Nya. Dapat kita sebut juga nasihat ini adalah “amanah” yang diserahkan oleh Yesus kepada murid-murid-Nya, sebelum Dia pergi meninggalkan mereka.
Pada saat Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya setelah Dia bangkit, seorang murid Yudas, yang bukan Iskariot bertanya: “Tuhan, apakah sebabnya maka Engkau hendak menyatakan diri-Mu kepada kami, dan bukan kepada dunia?” (Yoh 14:22). Kalau kita pikirkan pertanyaan ini, sangat logis dan penting sekali. Kenapa Yesus yang sudah bangkit itu tidak pergi menampakkan diri kepada imam-imam kepala bahkan kepada imam besar Kayafas, atau kepada Pontius Pilatus? Tetapi justru kepada murid-murid-Nya.
Kis 1:8 inilah jawabannya, Yesus menyerahkan tugas itu kepada murid-murid, mereka mendapat jabatan yang disebut rasul. Dengan digenapinya Kis 1:8 dalam peristiwa pencurahan Roh Kudus, maka jabatan dan tugas penyataan diri Yesus telah bangkit, sepenuhnya diserahkanterimakan kepada murid, anak Tuhan, saksi dan pelayan Kristus. Mereka itu berhimpun, yaitu murid yang disebut rasul, orang-orang percaya Kristus, perhimpunan itu ialah Jemaat Tuhan atau Gereja yang disebut anggota-anggota dari suatu tubuh yang Kepalanya ialah Kristus. Pada saat kenaikan Yesus Kristus ke sorga telah diadakan serahterima tugas dan jabatan menjadi saksi dan pelayan Kristus yang disebut juga pemberita Injil. Serahterima jabatan dan tugas ini terus berlanjut bagi setiap orang percaya Kristus dan untuk segala zaman. Sebagai tanda mereka menerima jabatan itu, mereka juga akan mengalami penolakan oleh dunia, rasul-rasul atau murid dan saksi Kristus, akan ditolak oleh dunia dan banyak mengalami sengsara dan penderitaan. Sama seperti Yesus ditolak dan didakwa sampai mati disalib, demikian juga akan dialami oleh saksi-saksi Yesus dikemudian hari. Namun kita (saksi) itu tidak sendiri, telah menerima kuasa oleh Roh Kudus sehingga mampu menanggung semua derita dan hambatan itu demi kemajuan dan pertumbuhan Jemaat Tuhan. Kita lihat kenyataan kuasa, keberanian yang diterima murid-murid menjadi saksi menghadirkan Kristus. Setelah Roh Kudus turun memenuhi murid-murid, dengan berani mereka tampil di depan orang Yahudi (orang banyak) dengan berkata: Yesus yang kamu salibkan itu telah bangkit dan kami adalah saksi, bahwa sungguh Dia adalah Mesias. Perkataan murid-murid itu disertai dengan mujizat membuat orang bertobat terima Yesus Juruselamat.
Mari kita aplikasikan renungan ini dengan pokok-pokok berikut:
- Setujukah Anda bahwa semua orang percaya Kristus telah menerima jabatan sebagai rasul, murid Kristus?
- Kalau setuju, bagaimana cara Anda menampakkan Yesus telah bangkit?
- Yakinkah Anda telah menerima curahan Roh Kudus?
Mari berdoa:
Ya Tuhan Yesus yang sudah bangkit dari kematian, nyatakanlah kehadiran-Mu dalam hidup kami agar kami juga menyatakan kehadiran-Mu kepada dunia yang kami hadapi. Ya Roh Kudus, buka mata iman kami melihat kehadiran Kristus dalam kasih, kebenaran, sukacita dan damai sejahtra dalam hidup kami sehari-hari. Kasih Kristus, kebenaran Allah, sukacita dan damai sejahtera Allah memenuhi hidup kami yang kami saksikan kepada dunia. Inilah doa kami dalam nama Yesus Kristus yang telah bangkit dari kematian-Nya. Amin. [AS200622]