Kabarkanlah Injil Terus
Views: 0
Yohanes 3:22-36
Dalam masa menyesakkan seperti di masa Pandemi dan juga karena tantangan lain; sakit-penyakit, persoalan keluarga, persoalan ekonomi dll, kita seringkali menjadi bertanya, Tuhan mengapa hal ini terjadi pada saya. Itulah bagian perjalanan pergumulan kehidupan kita. Namun yang utama, dalan segala pergumulan iti, tetaplah hanya melekat pada Tuhan Allah sang penguasa kehidupan kita. Dan teruslah nersandar dan berharap hanya kepada Tuhan saja, yang mampu memberi segala yang terbaik dalam kehidupan kita, selama kita tetap setia dan taat kepadaNya.
Yohanes Pembaptis adalah contoh dari pengikut Tuhan Allah yang setia. Ia telah menjadi sosok yang tetap melaksanakan panggilan dari Tuhan. Dalam keadaan itu tak perlu risau akan segala keadaan dan gosip yang menerpa. Kisah yg disampaikan kepadanya tentang seorang yang melakukan pembatisan seperti dirinya, tak membuatnya menjadi iri dan dengki, atau kesusahan, karena merasa tersaingi Yohanes yakin bahwa segala sesuatu tak akan terjadi tanpa seijin Allah. Di mata para pengikut Yohanes Pebaptis, hadirnya orang lain mungkin dapat menjadi peraoalan dan tantangan bagi Yohanes Pembaptis, namun tidak demikian bagi diri Yohanes Pembaptis sendiri yang sungguh percaya pada keunikan yang dikaruniakan Tuhan atas setiap orang. Tugasnya adalah terus berkarya dengan segala kemampuan dan keunikannya dengan ketaatan yang sepenuhnya kepada Tuhan. Selebihnya semuanya ada dalam tangan dan rencana Tuhan. Bahkan Yohanes sendiri, kita mengetahui bahwa untuk terus menyelenggakan panggilannya dalam ketaatan dan kebenaran, ia menghadapi sikap jahat yang akan membawanya kepada penjara dan kematian. Sekali lagi, catatan terakhir di atas bukanlah suatu yang membuat kita mundur, karenaTuhan Allahlah yang mengatur segala kehidupan ini.
Sebagai umat yang percaya kepada Tuhan Allah dalam Kristus Yesus, teladan Yohanes Pembaptis ini menganjurkan kita untuk terus mau menunjukkan keunikan kita dalam melakukan panggilanNya. Maro kita lakukan panggilan Allah dalam diri kita, walau kita menghadapi tantangan: besar atau kecil, yang semuanya itu terjadi atas seijin Tuhan. Kita akan sanggup menghadapinya. Tuhan tahu mana yang yang terbaik bagi kita dan Tuhan Allah akan memakai kita dengan berkat dan kasih sayang yang unik. Jangan biarkan kita tertekan dan hancur sensiri karena ketakutan dan kekecewaan yang asalnya dari dalam diri kita sendiri atau berasal dari luar diri kita, yang hendak merampas segala pelayanan kasih yang sedang kita lakukan di tengah kehidupan kita. Bersyukur lah dan berbahagialah atas segala kesempatan baik itu dan gunakanlah waktu yang ada. Maka saudara dan saya akan melihat, netapa baik dan banyaknya berkat Tuhan yang memgalir ke dalam kehidupan kita.
Kita telah ada di jalan yang benar, menjadi pelayan Tuhan Allah yang memberikan kepada kita kehidupan yang kekal melalui Kristus Yesus. Teruslah menjadi dirimu sendiri dengan segala keunikanmu yang dipersembahkan kepada Tuhan Allah kita. Amin (LiNRen-28-09-2022)