DIKUATKAN DENGAN SEGALA KEKUATAN
Views: 0
Bacaan: Kolose 1 :11-20
Salam sejahtera semoga kita makin mampu berdoa untuk diri sendiri dan orang lain agar dikuatkan Tuhan dengan segala kekuatan dari Tuhan dalam menghadapi krisis ekonomi atau tantangan hidup, seperti ungkapan dalam Kolose 1:11 dan dikuatkan dengan segala kekuatan oleh kuasa kemuliaan-Nya untuk menanggung segala sesuatu dengan tekun dan sabar,
Dari tulisan sebuah media, dikatakan bahwa krisis ekonomi dunia terjadi karena sebagian anggaran belanja negara-negara dunia ditujukan untuk membiayai kerugian akibat Covid-19, banyak sektor ekonomi mengalami penurunan dan tidak menjalankan aktivitas. Penurunan perekonomian global yang berkepanjangan, mengakibatkan terjadi kenaikan pengangguran, daya beli melemah, inflasi meningkat, dan harga bahan pokok naik. Perlambatan pertumbuhan ekonomi terjadi di sejumlah negara maju dan negara lain, ini dipengaruhi perang Rusia Ukraina yang memicu tekanan inflasi tinggi. Setiap orang diharapkan mulai membiasakan hidup hemat dengan mengurangi pengeluaran atau belanja yang tidak diperlukan, dengan membuat skala prioritas.
Dalam menghadapi krisis ekonomi ini, kita perlu berdoa untuk kita dan orang-orang yang berperan dalam mengatasi krisis ekonomi ini seperti presiden, menteri dan lembaga-lembaga yang terkait dengan ekonomi. Kita mendoakan agar dalam menghadapi krisis ekonomi ini, kita dan mereka mengerti kehendak Tuhan, diberikan hikmat untuk mengatasi krisis ekonomi. Kita berdoa dengan tidak henti-hentinya seperti Paulus mendoakan jemaat Kolose dengan tidak henti-hentinya agar mereka menerima segala hikmat dan pengertian yang benar, agar mengetahui kehendak Tuhan dengan sempurna (Kolose 1:9)
Kita berdoa agar kita dan orang yang berperan dalam penanganan krisis ekonomi mampu mengenal kehendak Allah. Ini berarti, kita dan orang yang berperan menangani krisis, tidak berusaha agar Allah mendengar rencana atau kehendak sendiri. Tuhan tidak perlu dibujuk untuk mengikuti kehendak diri sendiri. Dalam doa, bukan kehendak manusia yang jadi, tapi kehendak dan rencana Tuhan yang jadi.
Setiap kita dan orang yang berperan dalam mengatasi krisis, berdoa agar hidup layak atau berkenan dihadapan Tuhan, dan memberikan buah dalam segala pekerjaan, dan bertumbuh dalam pengetahuan yang benar tentang Allah (Kolose 1:10). Hidup layak berarti perkataan dan perbuatan sesuai dengan kehendak Tuhan. Jika menyimpang, harus menyesali dosa, minta pengampunan agar dilayakkan Tuhan, kemudian dituntun Roh Kudus. Hidup layak itu berarti berkenan kepada Alla,h bukan pada manusia, mengasihi, menyenangkan Tuhan yang dinyatakan dengan mengasihi, memberi kesenangan pada sesama, seperti Kristus, hidup untuk menyenangkan Allah bukan menyenangkan diri sendiri.
Hidup yang layak dihadapan Tuhan, berarti hasil pengenalan akan Allah diterapkan dalam menghadapi krisis ekonomi tersebut, maka Tuhan akan memberikan buah dalam segala pekerjaan. Kita berdoa agar semua orang yang berperan dalam mengatasi krisis, diberikan hikmat menggunakan pengenalan akan Allah untuk menjalankan tugas masing-masing sehingga memberi hasil yang baik dalam segala pekerjaannya. Kita berdoa agar mereka memahami dengan benar kehendak Allah dan menerapkan dalam setiap rencana, keputusan yang diambil untuk mengatasi krisis. Kita juga berdoa untuk diri dan keluarga agar diberi hikmat dalam setiap keputusan dan rencana kita menghadapi krisis ini, dapat melakukan tindakan yang baik dan menyenangkan hati Allah. Doa dan perbuatan harus berjalan bersamaan.
Kita berdoa agar kita dan orang yang berperan dalam mengatasi krisis, dikuatkan Tuhan dengan segala kekuatan dari kuasa kemuliaan Tuhan, dan dapat mengatasi segala sesuatu dengan tekun dan sabar. Dalam krisis ekonomi ini banyak persolan besar, tapi pasti ada jalan yang Tuhan tunjukkan, agar bisa dilakukan dengan baik, tekun, dan sabar. Orang yang dilayakkan Tuhan, akan diberi kekuatan untuk tekun dan sabar. Kita dan orang yang berperan dalam mengatasi krisis sangat membutuh kekuatan dari Tuhan, yang kita dapatkan melalui doa. Kita dan orang yang berperan dalam mengatasi krisis, mengandalkan kekuatan dari kuasa Tuhan, bukan mengandalkan pikiran dan kekuatan sendiri, atau kuasa, kekayaan sendiri. Tuhan tidak hanya memberi tahu kehendakNya, tapi juga memberi kekuatan agar kita dan semua orang mampu untuk melakukan kehendakNya, dalam menghadapi krisis. Ketekunan bukan hanya sanggup menanggung, tapi diberi kekuatan dan kemampuan untuk mengubah yang kurang menjadi lebih baik, lebih mulia. Kesabaran dalam arti terus-menerus berjuang sampai mencapai kemenangan dalam menghadapi krisis.
Dikuatkan dengan segala kekuatan oleh kuasa kemuliaan-Nya, berarti dibentengi terhadap godaan iblis. Ini adalah suatu penghiburan besar bagi kita bahwa Tuhan yang menjamin akan memberikan kekuatan kepada umat-Nya. Kita dikuatkan berarti diperlengkapi dengan kasih karunia Allah untuk setiap perbuatan baik, dan dibentengi oleh kasih karunia itu terhadap setiap perbuatan jahat. Roh Kudus sumber kekuatan ini, karena kita dikuatkan dengan kekuatan oleh Roh-Nya. Firman Allah adalah sarananya, yang Tuhan pakai untuk menyampaikan kekuatan itu, dan itu harus kita minta dengan doa.
Kita tidak paham dengan krisis ini, tapi kita percaya Tuhan punya rencana indah dalam hidup kita. Kita berdoa dan bertanya mengapa krisis yang dihadapi sangat berat? tapi Tuhan mengatakan bahwa setiap orang yang setia padaNya, maka orang tersebut dikuatkan Tuhan, dan tidak menjadi penat, atau tidak menjadi letih dalam menjalani hidup. Kita percaya hanya Tuhan yang tahu segala rahasia, kita diberi kekuatan agar tidak takut menghadapi krisis. Masa depan tidak jelas tapi Tuhan memberikan terang bagi kita dan orang yang berperan dalam mengatasi krisis, seperti ungkapan dalam NKB 48:2. Dalam dunia yang kejam ‘ku bertelut serta bertanya: “O, mengapakah salibku berat?” Sabda Tuhan padaku: “Oleh kar’na ‘kau setiawan”, dikuatkanNya, ‘ku tak penat. Reff: Hanya Dialah yang tahu ‘kan segala rahasia, tiada ‘ku takut ‘kan kuasa gelap. Masa yang datang tak jelas, tapi ini t’rang bagiku: Tangan Tuhan yang atur seg’nap, amin
Berdoa:
Ya Tuhan kami berdoa untuk diri kami dan orang yang berperan dalam mengatasi krisis ekonomi dan krisis lainnya, agar dikuatkan Tuhan dalam segala kekuatan dari Tuhan untuk menghadapi krisis ekonomi atau tantangan hidup. Mampukan kami dan orang yang berperan yang mengatasi krisis untuk mengerti kehendak Tuhan, diberikan hikmat untuk mengatasinya. Kami sangat membutuhkan kekuatan dari Tuhan agar tekun dan sabar menghadapi krisis atau tantangan hidup, dalam nama Yesus kami berdoa. Amin