MAKIN SERUPA YESUS, TUHANKU
Views: 0
Bapak Ibu dan saudara sekalian yang setia mengikuti renungan harian GKI Kwitang, Syalom Alekhem!
Kita sudah memasuki Bulan Bina GKI Kwitang. Hari ini kita akan merenungkan firman Tuhan yang berjudul: “Makin Serupa Yesus, Tuhanku” dengan dasar dari surat Roma 8:29 (TB2 ) “ Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambar Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara.” Demikianlah Firman Tuhan. Berbahagialah setiap orang yang mendengarkan firman Tuhan dan yang memeliharanya.
Ayat ini berada dalam perikop “Pengharapan anak-anak Allah.” Salah satu harapan anak-anak Allah atau orang-orang percaya adalah makin serupa dengan Tuhan Yesus. Harapan ini tentu tidak salah, tetapi terkadang orang-orang percaya salah mengerti, salah memaknai harapan ini. Menjadi serupa dengan Tuhan Yesus terkadang dimaknai ingin menjadi Tuhan Yesus yang hebat dan spektakuler, yang mampu melakukan berbagai mujizat seperti mengubah air menjadi anggur, menyembuhkan orang sakit, memberi makan 5 ribu orang dengan 5 roti dan 2 ikan, mampu meredakan angin ribut, mampu membangkitkan orang mati, dsb. Apakah benar ayat ini bermaksud demikian? Tentu bukan, Saudara-saudara.
Dalam ayat ini Rasul Paulus menjelaskan tujuan Allah dan rencana-Nya yang kekal untuk membuat orang-orang percaya serupa dengan gambaran Anak-Nya, yaitu gambaran yang sempurna dari Sang Bapa. Dengan demikian, Sang Anak adalah Anak Sulung di antara banyak Saudara.
Allah sudah memilih dan menentukan Tuhan Yesus, menjadi yang sulung, artinya menjadi yang pertama dan tertinggi di antara saudara-saudara yang telah diselamatkan.
Tuhan Yesus mengajak kita semua untuk mengikuti-Nya, sehingga kita memiliki keteladanan-Nya dalam hal ketaatan kepada Bapa (Yoh 15:10 ), dalam hal kasih yang mau berkorban (Yoh 15:12-13 ), dan kesabaran dalam hal menanggung penderitaan (1 Ptr 2:19-23).
Bertumbuh menjadi makin serupa Kristus merupakan rencana dan kehendak Allah bagi kita. Bertumbuh menjadi serupa Kristus adalah proses seumur hidup. Oleh sebab itu marilah kita menjalani hidup ini berproses makin bertumbuh serupa dengan Kristus, dengan mengubah pola pikir kita dalam mengikuti teladan Kristus. Amin Saudara? Puji Tuhan!
Seperti kesaksian pujian yang dinyanyikan oleh Grup Kwitang Line Dance, sebuah lagu yang berjudul: “Makin serupa Yesus, Tuhanku”. Sebuah pujian yang menjadi berkat bagi banyak orang percaya, yang menginspirasi untuk memiliki kerinduan makin serupa Tuhan Yesus.
Lagu ini mengajak kita semua: Makin serupa Yesus, Tuhanku. Inilah sungguh kerinduanku. Makin bersabar, lembut dan rendah hati, makin setia dan rajin bekerja. Biarlah kita pun memiliki kerinduan makin bergiat menjadi murid-Nya dan makin berani bersaksi menjadi saksi-Nya. Biarlah kita setiap hari berdoa dan menyerahkan seluruh kehidupan kita kepada Tuhan, supaya kita dimampukan mengasihi Tuhan dan Tuhan membersihkan hidup kita dari dosa dan ego kita. Mengapa Saudara? Karena kita rindu makin serupa dengan Yesus, Tuhanku dan kita tetap menjadi milikNya !.
Bapak Ibu dan Saudara sekalian, Firman Tuhan hari ini mengajak kita semua untuk berkomitmen: menjadi serupa dengan Kristus, perhatikan: bukan menjadi “DIA”, tetapi menjadi SERUPA dengan DIA, mengikuti teladan-Nya.
Bersediakah Saudara mengikuti teladan Kristus dalam hal kasih, kerendahan hati, kesabaran, dan kerelaan berkorban? Bersediakah Saudara makin setia dan rajin bekerja, makin giat menjadi murid-Nya? Lakukanlah saja! Itu sudah cukup. Amin.
Mari kita berdoa:
Ya Bapa yang di surga, kami bersyukur dan memuji NamaMu, karena Engkaulah sumber pertolongan kami, sumber kekuatan kami, Engkaulah sumber keselamatan kami.
Kabulkanlah kerinduan dan doa kami: menjadi makin serupa dengan Tuhan Yesus. Mampukanlah kami menjalani hari-hari dalam hidup kami dengan mengikuti teladan Kristus.
Terpujilah namaMu, kekal selama-lamanya. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus kami berdoa. Amin.
Tuhan Yesus memberkati Saudara dan keluarga!
(AM7092023)