JANGAN KUATIR AKAN HARI ESOK
Views: 0
Bacaan: Amsal 27 : 1
Janganlah memuji diri karena esok hari, karena engkau tidak tahu apa yang akan terjadi hari itu
Syalom jemaat yang terkasih didalam Tuhan.. Semoga bapak/ibu/saudara-saudari dalam keadaan baik..
Jemaat yang terkasih.. Media mengabarkan bahwa PPKM level 4 diperpanjang lagi sampai dengan tanggal 16 Agustus dan kita berharap agar kurva kasus yang positif covid akan melandai, namun tidak ada seorangpun yang dapat memastikan, termasuk tidak ada yang tahu kapan pandemi ini akan berakhir, kita juga tidak tahu apakah PPKM ini nantinya akan diperpanjang lagi atau tidak.
Karena tidak seorangpun tahu akan apa yang akan terjadi dengan pandemi ini, maka itu banyak yang kuatir, cemas dan takut mengingat adanya varian-varian baru yang bermunculan, yang konon lebih menular dan mungkin lebih berbahaya.
Firman Tuhan mengingatkan kita untuk tidak mengkuatirkan akan hari esok, ”Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari esok, karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari” Namun, firman Tuhan bukannya mengajarkan kita untuk tidak mempersiapkan hidup untuk hari esok, yang Tuhan ingatkan adalah “jangan kuatir”
Tuhan Yesus juga berkata, ”Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan sehasta saja pada jalan hidupnya?”
Sebagai orang percaya, walaupun banyak hal kita tidak pahami, namun kita seharusnya percaya bahwa Tuhan yang memegang hari esok. Kita yakin bahwa tak berkesudahan kasih setia Tuhan, tak pernah habis rahmat-Nya, dan selalu baru tiap pagi.
Jemaat yang terkasih.. Perjalanan hidup kita kedepan mungkin tidak semakin mudah, serahkanlah kemudi atau kendali hidup kita kepada Kristus, mungkin kita tetap harus menyusuri jalan yang berkelok-kelok, jalan penuh bebatuan bahkan melewati lembah kekelaman, namun tangan Tuhan yang membawa kemenangan senantiasa menyertai kita anak-anak-Nya.
Dia berjanji menyertai kita senantiasa sampai kepada akhir zaman, bagi orang percaya, masa depan sungguh ada dan harapan kita tidak akan hilang, kita punya sumber pengharapan yang tidak mengecewakan, pengharapan kita hanya di dalam Tuhan Yesus Kristus.
Maka dari itu bapak/ibu/saudara, jangan pernah kuatir untuk menjalani hari-hari kedepan meskipun berat, meskipun penat, meskipun menderita, meskipun banyak sekali masalah yang kita hadapi, tetap percaya bahwa Tuhan berjalan bersama-sama dengan kita. Kiranya renungan ini boleh menjadi refleksi untuk kita semua. Tuhan memberkati.
Doa
Mari kita berdoa, Ya Allah kami sungguh percaya dan yakin Engkau selalu bersama-sama dengan kami dalam keadaan apapun hidup kami. Kami percaya dan yakin mulai saat ini dan seterusnya kami tidak lagi khawatir karena kami punya Allah sang sumber pengharapan. Inilah tiap-tiap kami anak-anak-Mu bimbing dan lingkupi kami dengan kasih-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus, kami telah berdoa. Amin.