melindungi

August 10, 2021

admin Renungan Harian covid19, firman, harian, melindungi, pandemi, renungan, tuhan 0

Bacaan: Kejadian 28:1-22

Salam sejahtera semoga kita makin percaya pada Allah Bapa yang mencipta, memelihara, melindungi, menyelamatkan. Orang yang percaya akan diberkati Allah dengan penyertaan, perlindungan dari Allah seperti diungkapkan dalam Kejadian 28:15 “Sesungguhnya Aku menyertai engkau dan Aku akan melindungi engkau, ke manapun engkau pergi, dan Aku akan membawa engkau kembali ke negeri ini, sebab Aku tidak akan meninggalkan engkau, melainkan tetap melakukan apa yang Kujanjikan kepadamu.”

Yakub adalah orang yang diberkati Allah, mengapa? Karena Yakub sangat menghargai hak kesulungan dibanding Esau. Yakub mengutamakan Tuhan dari pada makanan dan nafsu duniawi. Yakub menghormati Tuhan dan orangtuanya. Esau mengutamakan makanan dan nafsu duniawi dari pada janji Allah untuk menjadi bangsa yang besar. Esau mempunyai nafsu yang rendah menjual hak kesulungan demi sepiring makanan (Ibrani 12:16). Ia kawin dengan perempuan Kanaan yang fasik dan dilarang Allah. Esau menyusahkan hati Ishak dan Ribka, serta tidak mengindahkan Tuhan.
Ishak mau memberkati Esau, tapi Allah sudah menetapkan Yakub yang menerima berkat. Ishak tidak mengindahkan firman Tuhan, karena sayang pada Esau, ia tetap mau memberkati Esau. Ribka yang lebih dulu menerima firman Tuhan yang menetapkan Yakublah yang akan menerima berkat, Ribka berupaya agar Yakub menerima berkat dari Ishak. Usaha Ribka berhasil, akhirnya Yakub menerima berkat dari Ishak. Dalam berkat itu ada penyertaan dan perlindungan Allah. Tuhan melindungi janjiNya, membuat keturunan yang besar. Keturunan Yakub menjadi bangsa Israel.
Esau sangat benci dan merencanakan membunuh Yakub. Untuk menghindari rencana Esau, maka Ribka menyuruh Yakub pergi ke rumah pamannya, Laban, di Haran, dan mencari istri dari anak Laban. Ketika Yakub pergi, Ishak mengingatkan agar tidak mencari perempuan Kanaan (Kejadian 28:1) dan mengingatkan kembali berkat untuk Abraham pada Yakub (Kejadian 28:2).

Ketika malam tiba, Yakub beristirahat di Betel, dengan menggunakan batu sebagai bantalnya. Yakub bermimpi melihat tangga dari surga ke bumi, ada malaikat turun naik. Tuhan hadir di samping Yakub. Tuhan memperkenalkan diri sebagai Allah Abraham dan Allah Ishak, dan memberitahu janji membuat keturunan yang banyak. Tuhan berjanji akan menyertai dan melindungi Yakub, sebab Tuhan tidak akan meninggalkan Yakub, Tuhan akan menggenapi janjiNya.

Dari kisah Yakub ini, makna Tuhan melindungi adalah dalam rangka menggenapi janji Tuhan. Setiap orang yang setia dan menghargai janji Tuhan, maka Tuhan akan hadir, menyertai dan melindungi. Bagaimana Allah melindungi Yakub? yaitu dengan cara membuat Yakub menyerahkan hidup sepenuhnya pada Allah. Setelah Yakub bergumul dengan malaikat Tuhan di Pniel, dan nama Yakub diganti menjadi Israel, maka Yakub menyerahkan diri pada Allah. Ia mendapat berkat Allah, hatinya tentram untuk memasuki Kanaan. Esau tidak berbuat apa-apa lagi, sebab Allah dipihak Yakub. Esau yang benci dan hendak membunuh Yakub, tapi Tuhan melindungi Yakub, sehingga Esau tidak jadi membunuh, dan tidak lagi membenci Yakub. Esau bertemu Yakub dalam kegembiraan, dan menawarkan perlindungan pada rombongan Yakub.

Orang yang dilindungi Allah berarti hidupnya tidak sendirian, sebab Allah menyertainya (Yohanes 16:32), ia akan aman dari kejaran musuh. Mengapa perlu perlindungan Allah? Karena kita tidak tahu jalan hidup ke depan, hanya Allah yang tahu. Allah mampu melindungi karena Allah selalu menyertai perjalanan hidup kita, seperti Allah menyertai perjalanan Yakub. Dimanapun kita berada, kita aman, tenang, karena Allah hadir, menghibur, menjaga kita. Manusia tidak tahu kesusahan apa yang akan terjadi, seperti Yakub tidak tahu kesusahan apa yang akan terjadi. Allah sudah tahu lebih dulu kesusahan yang akan terjadi, karena itu Allah berjanji menjaga, melindungi orang beriman. Allah tahu bagaimana memberikan anugerah dan penghiburan yang sesuai dengan pergumulan yang dihadapi. Allah berjanji tidak akan meninggalkan kita sendiri dalam menghadapi kesusahan hidup. Orang yang dikasihi Allah tidak pernah ditinggalkan Allah.

Allah mengasihi kita karena itu Allah tetap melindungi kita, walau perjalanan hidup susah, dalam gelombang dunia yang menderu. Allah memimpin kita agar bertahan sampai akhir hidup kita. Percaya bahwa Allah Bapa melindungi, maka jalan hidup kita tegap, tidak gelisah, beban hidup makin ringan. Tuhan melindungi kita dengan memegang tangan kita. Kita dilindung, ketika kita bekerja, melayani Tuhan bukan untuk diri sendiri, seperti ungkapan NKB 49:

Tak ‘ku tahu ‘kan hari esok, mungkin langit ‘kan gelap. Tapi Dia yang berkasihan melindungi ‘ku tetap. Meski susah perjalanan, g’lombang dunia menderu. DipimpinNya ‘ku bertahan sampai akhir langkahku.

Reff: Banyak hal tak ‘ku fahami dalam masa menjelang. Tapi t’rang bagiku ini: Tangan Tuhan yang pegang.

Mengapa perlu dilindungi? Agar tidak goyah iman, pengharapan dan kasih kita kepada Tuhan. Kaki tidak goyah artinya perjalanan hidup tidak goyah, semangat juang tidak goyah karena diberkati Tuhan (Mazmur 121:1-6). Tuhan pelindung, tidak pernah terlelap, sebab Tuhan terus-menerus menjaga dunia dan ciptaanNya. Percaya bahwa Tuhan melindungi, maka kita akan menjadi kuat menjalani hidup. Seorang anak akan takut di rumah, karena tidak ada kakak, pembantu atau orangtua di rumah. Anak ini merasa tenang kalau ada orang yang menjaga. Allah yang sangat berkuasa, sanggup melawan musuh yang paling berat di dunia, maka orang yang percaya Tuhan melindungi, maka hidupnya akan tenang, damai, tidak takut menghadapi musuh. Tidak ada tempat yang tidak bisa dikuasai Tuhan, sebab Ia sanggup menolong kita dalam menghadapi masalah apapun, besar atau kecil.

Tuhan itu seperti gembala yang terus-menerus menjaga domba-dombanya. Tuhan melindungi berarti Tuhan memperhatikan setiap kehidupan kita masing-masing. Tuhan melindungi seperti burung rajawali melindungi anaknya dibawah sayapnya yang besar dan kuat. Anak burung rajawali merasa tenang dan tentram berada di dalam sayap induknya. Demikian orang beriman akan merasa tenang berada dalam sayap perlindungan Tuhan. Apakah Tuhan bisa melindungi kita dari virus covid-19? Atau dari penyakit, kecelakaan ? Tuhan pasti mampu, sebab Tuhan pencipta sangat berkuasa. Tapi mengapa Tuhan membiarkan orang sakit, kecelakaan, gagal hidup, miskin, apakah Tuhan tidak melindungi? Tuhan terus melindungi dengan firman dan kuasaNya, serta Roh Kudus. Apakah Tuhan akan melindungi kalau kita tidak pakai masker, tidak menjaga jarak, tidak cuci tangan, tidak olahraga, tidak cukup tidur, tidak makan secukupnya dan bergizi? Tuhan melindungi dengan firman, maka Tuhan menghendaki agar kita melindungi tubuh kita, bukan merusak tubuh. Tuhan memberi hikmat dan kecerdikan untuk melindungi tubuh, tapi Tuhan bisa juga melindungi secara ajaib. Pakai masker, vaksinasi, menjaga jarak, mencuci tangan adalah bagian dari hikmat dan kecerdikan dari Tuhan untuk melindungi tubuh.

Kita percaya bahwa Tuhanlah melindungi jemaat GKI Kwitang selama 92 tahun, agar janji Tuhan digenapi, yaitu menjadi bangsa Allah yang besar, GKI Kwitang menjadi alat pelayanan yang membawa banyak orang masuk dalam Kerajaan Allah. Apapun tantangan yang mengancam kehidupan jemaat GKI Kwitang, kita tidak takut, kita merasa aman, tentram, damai karena kita percaya Allah menyertai dan melindungi, amin.

Berdoa: Ya Tuhan kami percaya pada Allah yang mencipta, memelihara, melindungi, menyelamatkan. Tuhan akan memberkati kami dengan penyertaan, perlindungan dari Allah kemanapun kami pergi, Tuhan tidak akan meninggalkan kami. Mampukan kami mengutamakan Tuhan dari pada nafsu duniawi kami, agar kami diberkati Tuhan. Mampukan kami untuk menyerahkan hidup kami sepenuhnya pada perlindungan Tuhan, agar kami tidak goyah dalam hidup yang penuh kesusahan ini. Kami bersyukur Tuhan melindungi jemaat GKI Kwitang 92 tahun, berilah ketentraman, damai bagi kami dalam menghadapi pergumulan jemaat ke depan. Dalam Yesus kami berdoa amin.